Oleh Endang Hidayat
Program Studi Teknik Industri
Fakultas Teknik. Universitas Pasundan
endanghidayat790@gmail.com
ABSTRAKSI
Modul I
membahas mengenai Identifikasi Kebutuhan Konsumen yang di dalamnya terdapat
analisis pasar untuk mempelajari berbagai masalah pasar, daftar keinginan
konsumen terhadap produk yang di dapat dari kuesioner selanjutnya dilakukan
pembuatan diagram pohon tujuan sebagai penggambaran fungsi atau tujuan utama
dari suatu produk.
Modul II
membahas mengenai Penentuan Karakteristik. QFD (Quality Function Deployment)
yaitu suatu metode untuk perancangan produk dengan menterjemahkan kebutuhan
pelanggan, menemukan tanggapaan inovatif terhadap kebutuhan tersebut. Tahapan
untuk membuat QFD diantaranya House Of Quality, Part Deployment, Processing
Planning, Operating Requirements.di dalam modul II juga dibahas tentang
pembuatan OPC (Operation Process Chart).
Modul III
membahas mengenai Pemilihan Alternatif Rancangan. Pembuatan Pemilihan
Alternatif dimulai dengan pembuatan peta morfologi, penentuan ranking dengan
menggunakan metode Pire-Wise Of Comparison, kemudian dilanjutkan dengan
membandingkan nilai guna/utilitas dengan menggunakan metoda Weighted
Objectives. Dalam modul III juga dibahas tentang harga-harga komponen baik itu komponen yang diterima
maupun komponen yang dipakai.
Modul IV
membahas mengenai Bill Of Material. Bill Of Material merupakan pendefinisian
produk akhir yang terdiri dari daftar item, bahan, atau material yang
dibutuhkan untuk merakit, mencampur atau memproduksi produk akhir. Keputusan
yang dihasilkan dari Bill Of Material adalah bisa menentukan produk yang akan
dibeli atau produk yang akan dibuat.
Modul V membahas
mengenai Peta Kerja, Routing Sheet dan Pengukuran Performansi Kerja. Dimana
dari peta kerja ini kita bisa melakukan analisis terhadap suatu aliran proses
pekerjaan atau sistem kerja. Dari routing sheet bisa mengetahui kapasitas mesin
yang dibutuhkan dalam proses produksi dengan menggunakan routing sheet. Pengukuran performansi kerja
dibagai menjadi dua yaitu Time Study dan Motion Study. Time study adalah usaha
untuk menentukan lamanya waktu kerja yang dibutuhkan oleh seorang operator
untuk menyelesaikan pekerjaannya. Motion Study adalah analisa
gerkaan seorang pekerja ketika melakukan proses perakitan guna mendapatkan
gerakan tangan yang lebih efektif.
Modul VI
membahas mengenai Analisis Sistem Kerja dan Ergonomi (Beban Kerja, Fisiologi dan Lingkungan Fisik).
Beban kerja diukur dengan menggunakan software SWAT (Subjective Work Load
Assesment Technique), hasil dari SWAT yaitu dapat mengetahui beban waktu, beban
usaha mental serta beban psikologis pekerja. LIngkungan Fisik merupakan segala
sesuatu yang ada di sekitar yang dapat mempengaruhi pekerja dalam menyelesaikan
pekerjaannya. Dalam lingkungan fisik yang diuji daintaranya pencahayaan,
temperature, tingkat kebisingan, warna display, tingkat kebutaan dan kenormalan
mata.
Modul VII membahas
mengenai stasiun kerja dimana pada stasiun kerja ini kita membuat suatu
tempat yang diapakai untuk melakukan
pekerjaan. Stasiun kerja sendiri terdiri dari beberapa data yang diperlukan.
Diantaranya data anthopometri, data biomekanika, yang berhubungan dengan
lingkungan fisik kerja. Pembuatan stasiun kerja ini dibuat untuk menciptakan
suatu tempat kerja yang Enak, Nyaman, Aman, Sehat dan Efektif.
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Dengan
pesatnya perkembangan teknologi dan pasar yang semakin luas maka semakin
beragam dan bervariasi kebutuhan yang di inginkan oleh para konsumen dan telah
banyak pula produk yang dibuat untuk memenuhi kebutuhan serta kepuasan
konsumen.
Tidak lepasdari
itu,
otoped pun menjadiproduk yang
tidak jarang dilirik oleh kalangan anak muda maupun orang tua yang
berminat menginginkananaknyaterampildalammengemudiotoped.Otoped merupakan suatu produk yang digemari oleh beberapa
kalangan yang menyukai otoped namun otoped biasanya digunakan oleh kalangan
anak kecil saja, dengan adanya otoped yang memiliki lebih dari satu fungsi
yaitu dengan menambahkan skateboard sebagai alas dan dengan adanya skateboard
ini otoped yang biasanya digunakan oleh anak kecil saja sekarang bisa digunakan
oleh remaja yang menyukai otoped dan skateboard.
Konsumen dari perusahaan ini yaitu
pedagang-pedagang yang menjual produk sejenis maupun sepeda dan retail-retail
yang memasarkan produk sejenis. Otoped yang diproduksi di perusahaan ini yaitu
berupa otoped yang bisa digunakan juga untuk skateboard.
1.2 Perumusan Masalah
a. Otoped
seperti apa yang dibutuhkan
oleh konsumen?
b. Otoped
seperti apa yang memiliki lebih dari satu kegunaan?
c. Otoped
seperti apa yang nyaman digunakan oleh pengguna?
1.3 Tujuan Pemecahan Masalah
a. Membuat otoped yang dibutuhkan konsumen
b. Membuat otoped dengan memiliki lebih dari satu kegunaan
dengan menambahkan skateboard sebagai alas dan sakteboard tersebut bisa dilepas
untuk digunakan.
c. Mebuat otoped yang apabila digunakan pengguna merasa
nyaman dengan stang yang bisa disesauikan oleh penggunanya.
1.4 Pembatasan Masalah
Otoped merupakan produk yang digemari oleh beberapa
kalangan yang menggemari otoped. Otoped ini dibuat untuk memenuhi keinginan
pasar khususnya untuk kalangan remaja yang gemar menggunakan otoped dan
skateboard.
1.5 Tujuan Praktikum
Tujuan
Praktikum Modul I
1. Mampu
melakukan analisis pasar dan tujuan.
2. Mampu
melakukan proses identifikasi kebutuhan konsumen terhadap produk
3. Mampu
menggambarkan hubungan antar tujuan desain secara hirarki
Tujuan
Praktikum Modul II
1. Mampu
menentukan spesifikasi akurat dari produk yang akan dirancang
2. Mampu
melakukan pengukuran Antropometri dan
mengaplikasikannya pada produk yang akan dirancang
3. Mampu
menentukan karakteristik produk berdasarkan Quality
Function Deployment (QFD)
4. Mampu
memahami dan membuat House of Quality
(HOQ)
Tujuan
Praktikum Modul III
1. Mampu
menggunakan peta morfologi untuk membantu mengidentifikasi kombinasi dari
komponen-komponen produk yang dirancang
2. Mampu
menggunakan Pair-Wise Comparison untuk
menentukan rangking urutan tujuan
3. Mampu
menentukan kriteria dari alternatif rancangan
Tujuan
Praktikum Modul IV
1. Mampu
menggunakan Software 3D
2. Mampu
mendesain produk dengan softwareSolid
Work
3. Mampu
membuat dan menggambarkan Bill of
Material
Tujuan
Praktikum Modul V
1. Untuk
mengetahui dan memahami cara pembuatan serta penggunaan peta kerja dalam
memperbaiki suatu metode kerja.
2. Dapat membuat peta kerja yang benar dan informatif serta dapat mengusulkan peta
kerja yang lebih efektif dan efesien
3. Melatih
kemampuan dalam menggunkan peta-peta kerja sebagai alat anaisis untuk perbaikan
suatu stasiun kerja
4. Melatih
kemampuan untuk meneruskan informasi dari peta kerja untuk menentukan
jumlah mesin yang diperlukan pada suatu rangkaian operasi
5. Mengetahui
dan memahami cara atau penggunaan time
study dalam menentukan waktu baku
6. Mampu
merancang/menganalisa metode kerja dengan prinsip-prinsip ekonomi gerakan
7. Dapat
menguraikan elemen-elemen gerakan yang terjadi pada suatu kegiatan
8. Dapat
menganalisa gerakan-gerakan efektif dan tidak efektif dari gerakan-gerakan
therblig.
Tujuan
Praktikum Modul VI
1. Mengetahui
adanya beban kerja berbeda yang dilakukan oleh operator pada pekerjaan yang
berbeda
2. Menganalisa
perbedaan tingkat beban kerja pada suatu kondisi tertentu
3. Mengetahui
cara aplikasi perhitungan beban kerja, dari data kualitatif menjadi dasar
perhitungan kuantitatif
4. Mengenal
fungsi dan manfaat software SWAT
untuk mengukur beban kerja yang diterima oleh operator pada saat bekerja
5. Mengetahui
besarnya beban maksimal yang dapat diberikan kepada seorang operator
6. Mengetahui
konsumsi energi yang dibutuhkan pada saat bekerja
7. Mengetahui
hubungan beban pekerjaan dengan denyut jantung
8. Mampu
memahami dan menggunakan kriteria-kriteria ukuran performansi sistem kerja yang
mencakup aspek fisiologi dan psikologi kerja
9. Mampu
menginterpetasikan hasil-hasil pengukuran performansi sistem kerja tersebut,
serta menggunakannya untuk memperbaiki sistem kerja
10. Mengetahui
dan memahami pengaruh lingkungan kerja fisik terhadap performansi kerja dan human error
11. Mampu
merancang suatu lingkungan kerja yang ergonomis sehingga dapat meningkatkan
performansi kerja dan produktivitas kerja serta mengurangi human error
Tujuan
Praktikum Modul VII
1. Mampu
merancang stasiun kerja yang ergonomis berdasarkan kaidah efektif dan efesien
2. Mampu
menerapkan prinsip-prinsip Perancangan Sistem Kera dan ergonomi yang telah
dipelajari pad modul-modul seblumnya.
1.6 Sistematika Penulisan
BAB I PENDAHULUAN
Bab
yang pertama ini berisikan tentang Latar Belakang, Perumusan Masalah, Tujuan
Pemecahan Masalah, Pembatasan Masalah dan Tujuan Praktikum.
BAB II PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA
BAB III ANALISA DAN PEMBAHASAN
Bab
ini berisikan tentang Analisa dan Pembahasan dari otoped mulai dari Modul I
sampai Modul IV.
BAB IV KESIMPULAN
Bab
yang terakhir ini berisikan tentang kesimpulan dari seluruh modul dari mulai
perencanan dan perancangan produk sampai produk jadi.
BAB II
PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA
A. Modul I (Identifikasi Kebutuhan
Konsumen)
Tabel 2.1 Identifikasi Kebutuhan Konsumen
Deskripsi produk
|
:
|
Otoboard merupakan otoped yang mana papan otoped dapat
digunakan menjadi skateboard.
|
Segmen Pasar
|
:
|
14
- 28 Tahun
(Pria/Wanita)
|
Tujuan usaha, terdiri dari
Target waktu
Pangsa pasar (%)
Posisi Produk
|
:
|
Memberikan
inovasi baru pada otoped yang sudah beredar di pasar.
3
Tahun
10%
Penurunan
(Decline) karena pada masa sekarang peminat otoped sudah mulai berkurang.
|
Pihak Yang Terkait (stake
holder)
|
:
|
Investor
Distributor
Supplier
Pemasaran
Produksi
Konsumen/User
|
B. Modul 2
(Penentuan Karakteristik)
Tabel 2.2 KebutuhanKonsumen (Costumer
Requirement)
No.
|
Tujuan Utama
|
Sub-Tujuan (Detail)
|
1.
|
Keamanan
|
Rem
|
Bell
|
||
Ban
|
||
2.
|
Kuat
|
Rangka
|
3.
|
Praktis
|
Rangka
Multifungsi
|
4.
|
Menarik
|
Warna
|
Sticker
|
||
5.
|
Kenyamanan
|
Bentuk
Stang
|
Handlegrip
|
||
Tang
Stang
|
C. Modul 3 (Pemilihan Alternatif Rancangan)
Tabel 2.3 Peta Morfologi
D. Modul 4 (Bill of Material)
Tabel 2.4 Bill Of Material Otoboard
OTOBOARD COMPANY
BILL OF MATERIAL, PART OBC01
|
||||
Part
Number
|
Description
|
Quantity For Each Assembly
|
Unit Of Measure
|
Decision
|
A1
|
Stang
Batang Bawah
|
1
|
CM
|
Make
|
A11
|
Tali
Ripet
|
1
|
Unit
|
Buy
|
B1
|
Stang
Batang Atas
|
1
|
CM
|
Make
|
B11
|
Ring
Plastik
|
1
|
CM
|
Buy
|
B12
|
Cincin
Pengunci
|
1
|
CM
|
Buy
|
B13
|
Tombol
Pengunci
|
1
|
CM
|
Buy
|
B14
|
Pengunci
|
2
|
CM
|
Buy
|
B15
|
Mur
|
2
|
CM
|
Buy
|
B16
|
Baut
|
2
|
CM
|
Buy
|
C1
|
Handle
|
1
|
CM
|
Make
|
C11
|
Handgrip
|
2
|
CM
|
Buy
|
C12
|
Bell
|
1
|
CM
|
Buy
|
C13
|
Rem
|
1
|
CM
|
Buy
|
C14
|
Kabel
Tem
|
1
|
CM
|
Buy
|
D1
|
Penyangga
1
|
1
|
CM
|
Make
|
D11
|
Pengunci
|
1
|
CM
|
Buy
|
D12
|
Tuas
Plastik
|
1
|
CM
|
Buy
|
D13
|
Mur
Pengunci
|
1
|
CM
|
Buy
|
E1
|
Penyangga
2
|
1
|
CM
|
Make
|
F1
|
Garpu
|
1
|
CM
|
Make
|
F11
|
Ring As
|
1
|
CM
|
Buy
|
F12
|
Ring Bantalan
|
1
|
CM
|
Buy
|
F13
|
Suspensi
|
2
|
CM
|
Buy
|
F14
|
Ban
|
1
|
CM
|
Buy
|
G1
|
Batang Garpu
|
1
|
CM
|
Make
|
G11
|
Mur Penutup Lagher
|
1
|
CM
|
Buy
|
G12
|
Lagher
|
2
|
CM
|
Buy
|
G13
|
Tutup Lagher Atas
|
2
|
CM
|
Buy
|
G14
|
Tutup Lagher Bawah
|
1
|
CM
|
Buy
|
G15
|
Mur
Pengunci Leher
|
2
|
CM
|
Buy
|
H1
|
Dudukan
leher
|
1
|
CM
|
Make
|
H11
|
Mur
|
4
|
CM
|
Buy
|
H12
|
Baut
|
4
|
CM
|
Buy
|
I1
|
Alas
1
|
1
|
CM
|
Make
|
I11
|
Penjepit
Skate Board
|
4
|
CM
|
Buy
|
J1
|
Plat
Penyangga Belakang
|
1
|
CM
|
Make
|
J11
|
Mur
|
4
|
CM
|
Buy
|
J12
|
Baut
|
4
|
CM
|
Buy
|
J13
|
Baut
As
|
2
|
CM
|
Buy
|
K1
|
Brake
(Rem Injak)
|
1
|
CM
|
Make
|
K11
|
Ring
Pengunci Pasak
|
2
|
CM
|
Buy
|
K12
|
Pasak
|
1
|
CM
|
Buy
|
K13
|
Pegas
|
1
|
CM
|
Buy
|
K14
|
Sekrup
|
4
|
CM
|
Buy
|
L1
|
Plat
Penyangga
|
1
|
CM
|
Make
|
M1
|
Roda
|
2
|
CM
|
Buy
|
N1
|
SkateBoard
|
1
|
CM
|
Buy
|
Gambar 2.1 Gambar Produk Rancangan
E. Modul 5 (Peta Kerja, Routing Sheet dan Teknik Pengukuran Performance Kerja)
F. Modul VI (Analisis Sistem Kerja dan Ergonomi)
G. Modul VII (Stasiun Kerja)
ARTIKEL INI DALAM PEMBAHARUAN
EMAIL : ENDANGHIDAYAT790@GMAIL.COM
INSTAGRAM : @ENDHDYT